16 TAHUN SACO LAW BERPRASANGKA BAIK PADA ALLAH

Yah, Penulis bersyukur kepada ALLAH bahwa dalam ulang tahun ke 16 Penulis menggunakan wadah yang kini bernama SACO LAW FIRM semenjak 1 Juni 1998, untuk Self-Employed, dimana saat ini  sudah tanggal 4 Juni 2014, dan Penulis mendapatkan pemahaman dari adik dan kakak Penulis, agar kita  harus senantiasa  membangun keyakinan berprasangka baik kepada ALLAH, dimana  ALLAH dengan cara NYA sendiri akan membantu kita untuk dapat tetap survive berkiprah didalam bidang yang kita senangi dan diberi kesempatan untuk berpengalaman didalam rangka mencari karunia ALLAH dan dalam rangka untuk meningkatkan keimanan dan keyakinan kita kepada ALLAH bahwa ALLAH adalah pemberi rejeki atas karunia yang disediakan kepada kita dengan syarat kita harus sabar, tabah, tangguh, tidak boleh putus asa dan selalu membangun keyakinan yang tidak boleh ragu-ragu lagi untuk senantiasa berprasangka baik kepada ALLAH yang telah menciptakan kehidupan kita didunia ini termasuk  langit dan bumi dan segala sesuatu tanpa kecuali yang ada diantara langit dan bumi,  dimana semua itu diperuntukan oleh ALLAH bagi kita manusia untuk mengelolanya sesuai dengan tuntutan dan pedoman yang diberikan kepada kita oleh ALLAH melalui utusan Rasul melalui Kitab-kitab Suci NYA.

Apapun level serta tingkatan dari apa yang telah kita capai dengan Izin ALLAH harus kita perjuangkan dan syukuri apalagi jika Penulis telah diberikan izin ALLAH untuk berada lebih dari 62 tahun hidup dunia ini.

• Memang sebagai manusia biasa yang tidak luput dari kekurangan,  kita kadangkala merasa gundah gulah bahkan merasa galau karena pada setiap milestone atau tahapan dan tingkatan dari kehidupan umur kita, kita senantiasa akan mengalami hal yang baru khususnya jika kita sudah mulai berumur terkait dengan stamina dan phisik kita, dimana kita haruslah mengkombinasikan antara phisik, emosi, intelektual serta daya tahan tubuh dan keimanan kita untuk dapat bertahan hidup dan bersyukur atas apa yang telah kita lalui, dimana hanya orang tersebutlah yang dapat merasakan apakah dia telah lebih banyak bersyukur atau lebih banyak kufur atas kenikmatan yang telah diberikan oleh ALLAH kepada manusia tersebut.

Setiap manusia tanpa kecuali pasti akan ada cobaan dalam kehidupan baik itu plus atau minus, dimana hal yang paling pokok yang harus kita pahami dan mengerti bahwa semua itu hanyalah cobaan dan ujian untuk pada akhirnya diharapkan bahwa kita tentunya harus bertambah cakap dan bijak dan bukan sebaliknya menjadi cerdik dan licik. 

Manusia diberikan kebebasan untuk memilih apakah berusaha kearah yang positif atau yang negatif didalam menjalankan kehidupannya ini tentunya dengan menangggung  segala konsekwensi baik didunia maupun di akhirat.

Yang  jelas kalau kita bisa menambah level dan tingkatan pemahaman kita atas kehidupan ini yang harus seimbang, maka kita akan mendapatkan  peningkatan pemahaman dari ALLAH jika berusaha untuk mempelajari kehidupan nyata didunia dengan juga membaca Kitab Suci yang tertulis yang kita yakini dan imani adalah berasal dari ALLAH Sang Maha Pencipta Kehidupan ini untuk menjadi petunjuk kita sebagai pedoman dan lentera Cahaya untuk mengeluarkan kita dari kegelapan dan kejahilian menuju jalan yang lurus di Ridhoi oleh ALLAH yaitu jalan dari orang yang telah diberikan  kenikmatan oleh ALLAH dan bukan jalan orang yang dimurkai dan bukan pula mereka yang jalannya sesat.

• Dengan kita senantiasa berparasangka baik kepada ALLAH, maka kita Insya ALLAH tidak akan berputus asa dari tahapan apapun yang telah kita lalui guna kita dapat syukuri khususnya jika kita telah mencapai setiap tahapan atau snapshot maupun milestone dalam kehidupan kita didunia yang fana dan sementara ini yang merupakan sawah dan ladang tempat kita berjuang dan berikhtiar untuk menuju pemahaman memperoleh pencerahan atas kehidupan didunia ini.

Jakarta 4 Juni 2014

Agung Supomo Suleiman